Views
Magelang, Kompas - Pusat Penelitian dan Pengembangan Arkeologi Nasional menemukan benda-benda kuno yang merupakan peralatan rumah tangga di Dusun Nglempong, Desa Tirto, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Hasil penggalian dan observasi selama enam hari itu mengindikasikan bahwa lokasi tersebut merupakan bekas permukiman.
Ketua tim penelitian Titi Surti Nastiti, Jumat (21/12), mengatakan, pihaknya sejauh ini belum dapat memastikan kapan permukiman itu didirikan. "Pada umumnya, peninggalan yang ditemukan di Jawa Tengah memang berasal dari Kerajaan Mataram kuno. Namun, kami sejauh ini belum bisa menyimpulkan bahwa benda-benda itu berasal dari kerajaan yang sama. Sebab sampai sekarang kami belum menemukan petunjuk waktu dari temuan tersebut," ujarnya.
Lokasi penggalian adalah lahan sawah yang saat ini dimanfaatkan puluhan warga sebagai areal pembuatan batu bata.
Saluran air
Peralatan rumah tangga yang ditemukan antara lain berupa pecahan gerabah, keramik, serta batu lumpang dan lesung yang biasanya digunakan untuk menumbuk padi. Pecahan gerabah diduga berasal dari kendi, yang biasanya digunakan untuk menyimpan air bersih.
Menurut Titi, tim peneliti belum menghitung jumlah batu yang ditemukan. "Batu lumping yang mendominasi temuan berjumlah sekitar 12 buah."
Titi menambahkan, tim juga menemukan saluran air. "Kami akan teliti lebih lanjut apakah saluran itu berhubungan dengan salah satu sungai," katanya.
Rencananya, penggalian berakhir Senin mendatang. "Kalau sudah selesai, kami akan membawa pecahan gerabah untuk diteliti lebih lanjut. Temuan yang lain akan ditinggal dan dititipkan di Kantor Desa Tirto," ujar Titi.
Kepala Desa Tirto Supriyanto mengatakan, saat ini sudah ada tiga kendi dari temuan Pusat Penelitian dan Pengembangan Arkeologi Nasional yang dititipkan di kantor desa. Selain itu, aparat desa juga telah mengamankan arca Mahakala yang sebelumnya dibiarkan berada di jembatan di Dusun Grogolan dan puluhan batu kuno yang ditemukan tersebar di rumah beberapa warga. (EGI)
(Sumber: Kompas, Sabtu, 22 Desember 2007)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar